Stop Look Wave 2025 diselenggarakan oleh dealer Volvo Trucks di Kalimantan

Safety Campaign Volvo Trucks – Stop Look Wave adalah sebuah inisiatif keselamatan lalu lintas dari Volvo Trucks yang dirancang untuk mengedukasi anak-anak tentang cara aman saat berlalu lintas di jalan raya, khususnya lagi saat berada di dekat dengan kendaraan besar seperti truk dan bus.

PT Eka Dharma Jaya Sakti (EDJS) pada tahun 2025 ini kembali menyelenggarakan kegiatan Stop Look Wave dengan target edukasi adalah anak-anak sekolah dasar. Pada tahun ini peserta yang diundang adalah siswa dan siswi SDN 009 Balikpapan Utara dan SDN 012 Balikpapan Utara. Kegiatan diselenggarakan pada hari Rabu, 14 Mei 2024 di kantor PT EDJS Balikpapan. Selain siswa dan siswi ada guru-guru pendamping yang mendampingi peserta selama kegiatan berlangsung.

Dalam rangkaian acara, kegiatan terdiri sambutan BOD EDJS, sambutan direktur PT Volvo Indonesia dan sambutan kepala sekolah, setelah itu langsung dilanjutkan ke inti acara yaitu pembelajaran Stop Look Wave yang terdiri dari sesi teori interaktif inclass dan sesi praktik. Peserta diperkenalkan mengenai truk Volvo, fitur keselamatan dan dimensi ukuran truk yang besar. Materi bukan hanya sekedar bagaimana cara menyeberang di jalan raya dengan baik dan safety, melainkan juga edukasi bagaimana meningkatkan kesadaran keselamatan saat berlalu lintas, pengetahuan blind spot, dan pengetahuan rambu-rambu lalu lintas.

Kegiatan berlangsung sangat meriah, tampak anak-anak yang sangat antusias mengikuti kegiatan, banyaknya tanya jawab dan keingintahuan besar anak-anak baik pada sesi inclass maupun praktik. Di tengah-tengah materi juga anak-anak melakukan tarian Stop Look Wave sebagaimana video Stop Look Wave yang sudah ditayangkan secara global.

Anak-anak diajarkan cara aman berinteraksi dengan kendaraan besar di jalan raya, termasuk pentingnya melakukan kontak mata dan melambaikan tangan kepada pengemudi truk sebelum menyeberang jalan. Hal dan aturan lain yang perlu diketahui oleh anak-anak sebagai pejalan kaki di antaranya adalah menyeberang di tempat yang sudah disediakan yaitu di zebra cross, hindari berlari, gunakan trotoar dan memperhatikan kendaraan yang akan berbelok terutama jika kendaraan dari belakang. Dengan mengikuti aturan ini, pejalan kaki khususnya anak-anak akan dapat menyeberang jalan dengan aman dan mencegah kecelakaan.

Stop Look Wave adalah tiga kalimat ajaib yang menekankan tiga langkah sederhana namun penting:

Stop. Sebelum menyeberangi jalan, anak-anak harus berhenti dipinggir jalan atau ditempat penyeberangan yang aman. Dengan berhenti, kita memberi waktu untuk memeriksa lalu lintas dan menghindari kejadian seperti menyeberang saat ada kendaraan yang melaju kencang.
Look. Setelah berhenti, pejalan kaki harus melihat ke kiri, kanan dan kiri lagi untuk memastikan tidak ada kendaraan yang mendekat dan menghindari tabrakan dengan kendaraan yang mungkin melaju dari arah mana saja. Banyak kecelakaan terjadi karena pejalan kaki tidak memastikan situasi lalu lintas sebelum menyeberang, atau hanya melihat dari satu arah saja.
Wave. Setelah memastikan aman, pejalan kaki melambaikan tangan kepada pengemudi kendaraan yang berhenti atau terlihat memperhatikan mereka. Terkadang pengemudi tidak penyadari ada pejalan kaki yang hendak menyeberang, jadi dengan melambaikan tangan, komunikasi non-verbal ini membantu untuk mencegah kecelakaan.